Agar Bisa Terus Bersaing, Ini Pesan Hary Tanoesoedibjo kepada Asia Media Productions

Rabu, 11 Januari 2023 - 14:59 WIB
loading...
Agar Bisa Terus Bersaing,...
Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo memberikan apresiasi dan berpesan agar AMP terus meningkatkan kinerjanya, baik dari segi kuantitas maupun kualitas. / Foto: Nurul Amanah
A A A
JAKARTA - Asia Media Production menorehkan kegemilangan selama 2022 melalui program-program unggulannya, seperti Uang Kaget dan Bedah Rumah. Saat ini, program AMP mendapatkan slot di prime time yang mampu bersaing dengan performance yang terjaga dan hasil luar biasa.

Melihat pencapaian itu, Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo memberikan apresiasi dan berpesan agar AMP terus meningkatkan kinerjanya baik dari segi kuantitas maupun kualitas dari program yang dibuatnya.

"Saya apresiasi luar biasa AMP ini. Terus dikembangkan jamnya, prime timenya, tapi kualitas juga harus semakin baik, tetap ingat pertahankan bukan hanya meningkat di kuantitas tapi juga kualitas, saya percaya AMP mampu," kata Hary Tanoesoedibjo dalam acara AMP Performance Celebration di Jakarta, Rabu (11/01/2023).

Baca juga: Gelar Syukuran, Hary Tanoesoedibjo Apresiasi Pencapaian Asia Media Productions Selama 2022

Hary Tanoesoedibjo juga sempat menyinggung soal perjalanan program-program AMP yang sempat mengalami pasang surut. Namun, dengan perjuangan yang luar biasa serta kecermatan untuk melihat target audiens, program AMP seperti Bedah Rumah dan Uang Kaget audience share-nya pun mencapai belasan persen yang sebelumnya hanya menyentuh 2-4% ketika masih tayang di GTV.

"Menyinggung soal Uang Kaget pindah ke MNCTV, kita harus melihat, setiap platform mempunyai position berbeda. Saya melihat Uang Kaget enggak cocok (di GTV) meski pakai jas pembawa acaranya, tapi objeknya masyarakat yang kurang cocok di pasarnya GTV, karena GTV ini komunitas yang progresif, on going, lebih kalangan middle up," paparnya.

"Sebelumnya kan kurang bagus sharenya, sekarang setiap hari baca report, kinerja dari Uang Kaget dan Bedah Rumah tertinggi dalam sejarah, share-nya 16 sampai 17," sambung Hary Tanoesoedibjo.

Dalam kesempatan ini, Hary Tanoesoedibjo juga mengingatkan agar setiap kali membuat suatu program di televisi, jangan hanya fokus untuk melahirkan konsep yang baik, melainkan harus melihat target audiens serta posisi dari stasiun televisi itu sendiri seperti apa.

Baca juga: 2 Hari Lagi! Dapatkan Diskon hingga 50% plus Rp500.000 Buat Nginep di Malaysia dan Singapura! Buruan

"Jadi, di samping kreativitas, kecocokan antara konsep program dengan positioning TV-nya itu sama pentingnya," tutupnya.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1626 seconds (0.1#10.140)